Teks Eksemplum


KETIKA KEJUJURAN TAK BERARTI
Ketika fajar meninggi dengan cahayanya yang penuh ceria. Gambaran kota besar bukan lagi bayangan yang hanya bisa bermain di dalam angan-angan. Pagi ini kota mulai disibukkan dengan kegiatan roda ekonominya. Aneka gedung yang menjulang mulai terlihat. Aneka kendaraan lalu lalang berebut jalan di pagi hari, para manusia yang berpakaian rapi dan mewah bersiap untuk memulai harinya. Namun,terselip cerita yang membuat miris dan juga menjengkelkan.
Hari ini merupakan hari pertama Karmin di Jakarta. Ia merantau atas usul seorang temannya yang berhasil di kota. Di desa,pekerjaannya hanya seorang buruh tani. Tentu itu tak membuat hatinya puas. Ia ingin berhasil seperti Tamami yang kini sudah punya sawah,ternak,rumah yang besar, dan juga kendaraan yang apik. Namun, ia sama sekali tak punya pengalaman dan juga pendidikan yang cukup. Ia hanya lulusan SD. Seperti ibarat kata, bagaikan pungguk merindukan bulan.
Ia tersadar akan kelangsungan hidup selanjutnya di kota. Ternyata hidup di kota besar amatlah mencekik leher. Semua kebutuhan hidup dua kali lipatnya di desa. Jika di desa air mineral hanya tiga ribu,di kota sampai sepuluh ribu. Hal itu membuat ia pusing.Ia melamun di depan kosnya. “ Huh,uang pesangon dari emak mulai menipis. Pagi ini aku belum makan .Uangnya habis buat bayar kos sama angkot,” ucap Karmin sambil menggaruk-garukkan kepala. Memang, Karmin hanya punya pesangon hasil jual ayam jago kesayangannya. Menuju ke Jakarta pun ia hanya menumpang mobil pick up tetangganya.Mungkin tak satu dua orang yang merantau ke kota besar tak punya tujuan seperti Karmin.
Tiba-tiba matanya memandang ke arah pengemis di seberang jalan. Pengemis tua yang berpakaian lusuh itu seakan mengundang banyak empati dari setiap orang yang lewat. Lalu lalang motor tak mengalihkan pandangan Karmin ke orang cacat di pinggir jalan itu. Tong susu yang digunakan pengemis untuk menampung hasil empati orang telah terisi. Dengan cepat,pengemis itu pun hampir beranjak pergi dari tempat mangkalnya. Ketika Karmin menghampiri pengemis tua. Alangkah terkejut Karmin melihat pengemis cacat itu bisa berdiri dengan mudah dan memikul tongkatnya. Karmin amat canggung dan gamang mendekati pengemis itu. Gerak-geriknya serba kikuk dan mengundang rasa kasihan. “ Kau mau apa anak muda?”, tanya pengemis dengan bingung. “ Aku mau tanya,sehari bapak dapat berapa dari hasil ngemis?” tanya Karmin canggung. “ Kamu pikir aku ini beneran cacat,iya?”, ucap pengemis dengan tertawa. “ Apa maksud Bapak? Saya tidak mengerti”, tanya Karmin bingung. “ Aku ini cuma pura-pura tau, kalo sehari bisa dapet 500ribu. Kamu mau coba? Aku lihat kamu tak punya pekerjaan kan?” tawar pengemis itu. Ada kontra dalam diri Karmin,di sisi lain ia harus segera mendapat pekerjaan. Kalau dihitung sebulan bisa dapat tiga juta lebih melebihi kerja buruh tani, tetapi ia ingat pesan dari emaknya kalau ia harus cari kerja halal. “Coba dulu nak” ajak pengemis tua. Karmin pun menganggukkan kepalanya tergoda untuk mencobanya.
Paginya, Karmin sengaja bangun pagi untuk menjalankan aksinya meminta belas kasihan. Ia berdandan seperti orang habis kecelakaan. Bajunya ia robek sebelah kanan. Ia pergi pagi sekali agar tak ketahuan tetangganya. Si Karmin terus melakukan penipuan dengan menjatuhkan harga dirinya. Ia merayap,meronta,dan berharap belas kasih dari orang yang lewat di jalan Bintaro Raya tempat ia mangkal. Serasa semua orang percaya atas modus Karmin. Lembar demi lembar uang masuk ke tong biskuitnya. Baru lima jam mangkal, ia sudah dapat Rp,73.000,00. Hal itu semakin membuat Karmin kecanduan,setiap hari ia terus melakukan hal tak terpuji itu. Kian hari pendapatan dari hasil ngemis semakin kecil. Ia makin geram karena sudah hampir pukul satu siang tongnya hanya berisi selembar lima ribu,dan lima keping uang logam.
Manusia adalah makhluk ciptaan Tuhan yang paling sempurna. Kita tidak boleh menyalahgunakan apapun pemberian Tuhan atas diri kita. Manusia harus selalu berusaha dan mencari rezeki yang halal bukan malah sebaliknya. Karena rezeki yang halal membawa manfaat dan barokah untuk diri kita. Kita juga tidak boleh berbohong kepada orang lain untuk kepentingan diri kita sendiri.




Komentar

  1. babyliss pro titanium | Titanium-arts.com
    babyliss pro 2017 ford focus titanium titanium. titanium necklace The metal-based metal banditoid has been designed to retain heat and width for titanium quartz meaning its titanium bicycle essential functions and titanium chloride protects the delicate delicate $54.99

    BalasHapus
  2. Play casino - No.1 for the Casino Guru
    No longer have the opportunity to go to the casinos or read the poormansguidetocasinogambling reviews 출장샵 of the slots you love. But they're not sol.edu.kg always the same. Sometimes you ventureberg.com/ have a new online

    BalasHapus

Posting Komentar

Postingan populer dari blog ini

Makalah tentang Negara Turki

RINGKASAN USBN BAHASA JAWA SMA

WESTERNISASI MENGIKIS BUDAYA NASIONAL